Makanan Khas Iran

Makanan Khas Iran dan Tahun Barunya Posted by Iis on May 3, '07 3:12 AM for everyone Makanan khasnya Nun Lavos sejenis roti yang dipanggang bentuknya tipis, rasanya renyah, sebenarnya banyak jenis rotinya selain lavos ada Nun Sangak, Nun Barbari dan Roti-roti yang lainnya. Biasanya Nun Lavos dimakan sebagai sarapan pagi dengan telur rebus, keju segar atau selai, dan mentega serta Yogurt yang asam. Semua diletakkan di atas Nun kemudian di gulung, dimakan seperti cara makan shawarma. Di kanan bawah itu Oven Tradisional, rotinya dibuat secara tradisional, biasanya disetiap area perumahan selalu ada tempat ini, juga di Restoran Iran. Minuman Tradisionalnya disebut 'Dugh' terbuat dari yogurt asam yang dicairkan dicampur dengan garam dan racikan rempah sayuran yang dikeringkan. Rasanya gurih asam segar, paling enak diminum dingin.   Dibawah ini penjual Nun Sangak Nesabur, bentuk rotinya persegi panjang, dibakar secara tradisional juga, kalu dimakan selagi hangat duh... enak deh... wangi terigu hasil bakarannya bercampur rasa renyah di mulut. Di kanan bawah itu makanan lengkap Makan Siang atau Malam. Atau menu ini juga yang biasanya ada di Restoran Tradisional Iran. Ada Nasi yang diatasnya ditaburi bubuk safron (serbuk dari bunga safron) , warnanya jadi agak kuning. Ada juga Nasi yang ditaburi buah kismis. Salad (lalap mentah) selalu tersedia, begitu juga Yogurt tanpa rasa, File Ayam panggangnya seperti satai ayam, tapi karena cuma dibumbui garam jadi rasanya sederhana saja. Buah Zaitun juga ada. Dan minumannya setelah makan adalah Soft Drink... yang paling enak tuh Iga kambing panggangnya (Shish Lik), rasanya persis sate kambing kita yang belum dibumbui. Biasanya dibuat dari kambing yang umurnya masih muda, jadi bau kambingnya tidak begitu terasa. Makanan pokoknya nasi dan Makanan kebangsaannya Kebab.  Nasi Kebab lengkap dengan tomat bakar dan lalapan Produksinya selain Karpet, Iran juga dikenal dengan Produk Telur Ikan Caviarnya.   Ikan Beluga dari laut Caspian Sea merupakan penghasil Telur Ikan Caviar, ikan segar yang masih hidup ini akan dipotong perutnya untuk diambil Telurnya dan kemudian langsung di simpan dalam kaleng-kaleng yang telah disterilkan. Kemudian dijual. Agar selalu segar,penyimpanannya selalu di dalam lemari pendingin.   Gambar diatas adalah penjual Nun Sangak dan Menu Makanan Iran Saat menyambut Tahun Baru Iran (Noruuz) yang jatuh pada permulaan musim bunga, mereka menyiapkan makanan khusus, dan liburnya 2 minggu.... asyiiik deh. Dibawah ini Makanan yang disajikan saat Noruzz disebut Haft Sin (tujuh sesajen) kali ya... terjemahannya. Maksudnya 7 sajian yang semua namanya diawali oleh Huruf 'S', misalnya sayuran hijau itu Sabzeh, Apel itu Sib. Dibawah ini saya coba tuliskan satu persatu dan maknanya.   Tujuh Sajian di Meja setiap rumah saat Noruuz (Tahun Baru Iran) Biasanya dimeja tiap rumah selalu ada 7 sajian ini. yang melambangkan 7 kreasi ciptaan Allah yang juga dilindungi Nya. Secara tradisional ini selalu dilakukan turun temurun yang katanya mempunyai nilai spiritual serta memperlihatkan kepada para tamu yang berkunjung bahwa mereka memiliki selera yang baik. 7 S itu adalah : Sabzeh (sayuran hijau), ini adalah rumput hidup dari Gandum, Barley atau Lentil yang disimpan dalam piring melambangkan kehidupan. Samanu (Pudding Manis) terbuat dari Gandum melambangkan kemakmuran Sanjed (Buah-buahan kering) melambangkan cinta Sir (Bawang Putih) melambangkan Obat Sib (Apel) melambangkan kecantikan dan kesehatan Somaq (Sumac Berries) melambangkan warna matahari terbit Serkeh (Cuka) melambangkan usia dan kesabaran. Yang juga tersedia di meja saijian ini biasanya adalah : Pastry Tradisional Iran seperti Baglava, Toot dan Nun Nokhodochi. Kacang yang dikeringkan, berries dan kismis. Lilin pelita lambang penerangan dan kegembiraan. Kaca Cermin untuk melihat refleksi anda dan melihat sejauh mana kita sudah berkembang dibanding tahun lalu. Telur yang didekorasi, lambang kesuburan, biasanya sesuai dengan jumlah keluarga dirumah tersebut. Stopless /mangkuk berisi ikan emas hidup lambang dari Dewi ANAHITA, Dewi air dan kesuburan. Mangkuk air dengan Orange (jeruk) lambang dari bumi yang beredar di jagad raya. Air mawar melambangkan kekuatan pembersihan secara magis. Dan warna Kebangsaannya melambangkan sentuhan patriotisme. Serta Kitab suci seperti Al-Qur'an, Avesta, Kitab Injil, atau Zabur dan Buku Puisi umumnya dari Pujangga Iran seperti Hafez atau Shahnama atau yang lainnya. Seperti perayaan Tahun baru china, mereka juga saling mengunjungi sambil membawa bunga serta kado untuk keluarganya. Tuan rumah biasanya menyediakan makan lengkap seperti menu yang diatas.